MWC NU Pamarican Mantapkan Persiapan Jelang Kemah Santri 2025 Kabupaten Ciamis

 

Pamarican, 14 Oktober 2025 — Menjelang pelaksanaan Kemah Santri 2025 Tingkat Kabupaten Ciamis, panitia pelaksana tingkat MWCNU Pamarican menggelar rapat koordinasi persiapan di Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Pondok Pesantren Ihya’ Ulumiddin Pamarican, pada Selasa (14/10/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh segenap panitia pelaksana dan pengurus MWCNU Pamarican, perwakilan PCNU Ciamis, pengurus IPNU-IPPNU, serta tokoh masyarakat setempat. Rapat berlangsung hangat dan produktif dalam rangka memantapkan kesiapan menjelang pelaksanaan Kemah Santri yang dijadwalkan berlangsung pada 17–19 Oktober 2025 mendatang.

Dalam rapat tersebut disepakati beberapa keputusan penting, di antaranya penetapan Lapangan Diktakerti Pamarican sebagai lokasi utama kegiatan. Adapun sejumlah sarana pendukung turut disiapkan, antara lain:

• Permohonan Bantuan tenda dari BPBD Kabupaten Ciamis,

• Izin penggunaan ruang kelas, masjid, dan MCK di SMPN 1 Pamarican,

• Dukungan akomodasi dari berbagai pihak khususnya warga Nahdliyyin Pamarican,

• Ruang BLKK Ihya’ Ulumiddin sebagai sekretariat utama sekaligus dapur umum,

• Serta rencana pelibatan Dinas Kesehatan dan Puskesmas Pamarican untuk layanan kesehatan peserta.

Usai rapat, seluruh peserta melakukan survei langsung ke lokasi untuk meninjau kesiapan area kegiatan dan memastikan kelancaran teknis pada hari pelaksanaan.

Dalam kesempatan tersebut, Kyai Sukirman, selaku Ketua Panitia Pelaksana Peringatan Hari Santri Nasional MWC NU Pamarican, menyampaikan pesan penuh semangat kepada seluruh panitia dan warga NU.

“Mari kita sukseskan peringatan Hari Santri Nasional dengan meluangkan dan menyisihkan fikiran, tenaga, serta sebagian harta kita dengan ikhlas dalam rangka menjaga keutuhan jamaah dan jam’iyyah NU. Mengurusi NU bagaikan menggenggam bara api—dipegang panas, dibiarkan mati. Namun mengurusi NU adalah bagian dari ibadah, karena tujuan NU menjaga agama, menjaga negara, dan menjaga umat. Ingat wasiat Mbah Hasyim, ‘Siapa yang mau mengurusi NU, aku anggap sebagai santriku. Siapa yang jadi santriku, maka aku doakan husnul khatimah beserta keluarganya.’ Semoga kita termasuk di dalamnya. Aamiin,” ujar beliau.

Dengan hasil rapat ini, panitia dan seluruh unsur pendukung semakin siap menyambut pelaksanaan Kemah Santri 2025 Kabupaten Ciamis sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional yang penuh makna dan kebersamaan.

Berbagi :